Penyebab Suhu Panas Surabaya dan 5 Cara Menghadapinya

Surabaya panas - Surabaya memang dikenal sebagai salah satu kota di Indonesia yang terkenal memiliki suhu panas. Kalau orang Jawa Timur atau orang Surabaya seringkali menyebutnya sumuk yang berarti panas atau gerah.

Apalagi di bulan akhir tahun 2021 BMKG mengatakan bahwa Wilayah Jawa Timur akan mengalami fenomena kulminasi yang menyebabkan suhu di daerah-daerah Jawa Timur akan bersuhu lebih panas daripada bulan-bulan sebelumnya. Berikut ini adalah beberapa penyebab suhu Surabaya panas yang harus kamu ketahui. 

Fenomena Kulminasi

Kulminasi merupakan fenomena ketika matahari tepat berada di posisi paling tinggi di langit. Fenomena ini juga dikenal sebagai deklinasi matahari sama dengan lintang pengamat. Kulminasi juga dikenal dengan istilah tanpa bayangan. Pasalnya karena suhu udara akan terasa relatif semakin panas hingga bayangan sejajar garis lurus dengan badan kita. 

Hal ini lah menyebabkan suhu di Surabaya dan wilayah di Jawa Timur memiliki suhu yang lebih panas dan kelembaban menurun dibandingkan kota-kota lainnya di Indonesia. 

Cara menghadapi suhu panas di Surabaya 

Nah, buat kamu yang saat sedang di Kota Surabaya atau hendak pergi ke Surabaya tidak usah khawatir. Karena pada artikel ini akan membahas tentang bagaimana cara menghadapi suhu panas di Surabaya. Langsung simak yuk tipsnya di bawah ini! 

1. Perbanyak asupan buah dan sayur yang berkadar air tinggi 

   
   

Beberapa buah memang mengandung kadar air tinggi. Buah-buah tersebut yang bisa mengurangi rasa gerah dan haus saat cuaca panas. Kamu bisa mendapatkan buah-buah dengan kadar air tinggi seperti, nanas, jeruk, semangka, timun dan tomat, buah-buah inilah yang memiliki kadar air di atas 80 persen. 

2. Perbanyak minum air putih

   
   

Selain mengkonsumsi buah-buahan, kamu juga perlu memperbanyak konsumsi air putih. Kamu bisa minum air putih minimal 8 gelas sehari untuk menghindari dehidrasi. Hindari konsumsi air teh karena air teh bersifat diuretik sehingga membuat kamu akan lebih sering buang air kecil. 

3. Gunakan waktu luang untuk beristirahat 

   
   

   
   

Tidak dapat dipungkiri naiknya suhu panas di luar akan membuatmu cepat lelah, maka dari itu gunakanlah waktu luang untuk beristirahat. Istirahat yang cukup akan membantu kondisi tubuh tetap fit meski cuaca sedang panas-panasnya. Jadi, jangan lupa untuk beristirahat, ya! 

4. Hindari paparan sinar matahari secara langsung

Jika tidak ada kegiatan mendesak yang mengharuskan kamu untuk berkegiatan di luar sebaiknya, tetap di rumah dan hindari paparan sinar matahari secara langsung. Jika memang harus beraktivitas di luar ruangan kamu bisa membawa air minum, menggunakan pakaian tipis dan nyaman, dan juga siapkan sunscreen atau pelembab kulit. Jika diperlukan kamu bisa menghindari beraktivitas di luar ruangan di jam 11.00-15.00, sebab di waktu tersebut, suhu udara sedang mengalami peningkatan. 

5. Kurangi porsi makan yang berlebihan 

   
   Saat cuaca di luar panas makanan yang sebaiknya kamu hindari adalah makanan yang mengandung protein tinggi. Alasannya karena makanan yang mengandung protein tinggi akan membuat panas di dalam tubuh meningkat, karena tubuh harus bekerja keras untuk mengolah makanan pada sistem pencernaan. Selain itu, hindari juga makan makanan yang berlebihan karena perubahan metabolisme tubuh yang bisa meningkatkan suhu tubuh. 

Nah, itu dia tips-tips menghadapi cuaca panas di Surabaya, jangan lupa dicatat dan dan terapkan 5 tips sederhana ini, ya! Selain tips di atas hal yang perlu kamu catat ketika berkunjung ke Surabaya adalah membawa oleh-oleh, meskipun hari panas kamu tetap bisa menyejukkan diri dengan Lapis Kukus Pahlawan. Kamu bisa mendapatkan oleh-oleh enak nan lembut ini di beberapa outlet atau kamu juga bisa mendapatkannya di stasiun sebelum kamu kembali dari Surabaya.