Artikel
5 Fakta Jembatan Suramadu, Jembatan Penghubung Jawa dan Madura
Jembatan Suramadu adalah salah satu ikon di daerah Surabaya dan juga Jawa timur. Salah satu jembatan yang menjadi penghubung antara pulau Jawa dan juga Madura ini bisa dibilang cukup populer. Jembatan ini adalah salah satu jembatan yang sering kali menjadi destinasi wisata bagi banyak orang baik dari kota Surabaya sendiri maupun wilayah lain. Jembatan yang satu ini adalah jembatan yang cukup banyak menarik perhatian banyak orang.
Karena bisa dibilang jembatan Suramadu ini merupakan jembatan yang termegah di Indonesia. Pembangunan dari jembatan ini sendiri menghabiskan dana sebanyak Rp 5,5 triliun dan diresmikan oleh dua presiden RI. Yang mana pembangunan dari jembatan ini memakan waktu selama kurang lebih adalah 7 tahun sejak tahun 2003, hingga akhirnya selesai pada tahun 2009. Untuk mengetahui lebih lanjut tentang fakta dari jembatan penghubung Jawa Madura ini, berikut adalah penjelasannya.
Jembatan Suramadu (sumber: Kumparan)
Jembatan Suramadu Menjadi Jembatan Terpanjang Di Indonesia
Fakta pertama dari jembatan penghubung antara pulau Jawa dan juga Madura ini adalah ia menjadi jembatan terpanjang di Indonesia. Jembatan yang membentang di antara selat Madura dengan pulau Jawa ini memiliki panjang sekitar 5.348 m. Dimana dengan panjangnya tersebut, jembatan Suramadu ini berhasil menjadi jembatan yang terpanjang di Indonesia. Selain dengan hal itu, jembatan yang satu ini juga memiliki empat lajur untuk dua arah dengan lebar sekitar 3,5 meter ditambah dengan dia lajur darurat selebar 2,75 m.
Jembatan yang satu ini bahkan juga masuk ke dalam Museum Rekor Indonesia atau yang juga disebut dengan MURI. Dimana jembatan ini dinobatkan sebagai sebuah jembatan yang paling panjang di Indonesia.
Perjalanan Dari Surabaya ke Madura Melalui Jembatan Suramadu Hanya Memakan Waktu 10 Menit
Fakta yang selanjutnya tentang jembatan penghubung Jawa Madura ini adalah dari segi jarak tempuh. Umumnya, perjalanan antar pulau yang terpisahkan oleh laut atau selat tentunya akan memakan waktu. Terlebih lagi jika perjalanan tersebut ditempuh dengan menggunakan jalur laut. Tetapi, hal ini berbeda dengan perjalanan dari Surabaya menuju ke pulau Madura.
Dimana dengan adanya jembatan Suramadu ini, maka masyarakat bisa lebih mudah untuk melakukan perjalanan. Waktu tempuh yang dihabiskan untuk menuju ke Madura dari Surabaya melalui jembatan ini hanya memakan waktu sekitar 10 menit saja. Hal ini tentunya akan lebih menguntungkan bagi masyarakat, dengan waktu tempuh yang sebentar dan lebih hemat.
Sebab jauh sebelum adanya jembatan ini, masyarakat di pulau Madura maupun di Surabaya yang ingin berkunjung perlu menggunakan sebuah kapal Feri untuk bisa sampai ke tujuan.
Pada perjalanan dengan menggunakan kapal ini, mereka akan butuh waktu selama 30 menit perjalanan. Dimana biaya yang perlu dikeluarkan juga pastinya akan jauh lebih mahal. Berbeda dengan sekarang setelah adanya jembatan ini, dimana masyarakat bisa lebih hemat dan cepat untuk sampai ke tempat yang mereka tuju, yaitu sekitar 10 menit saja.
Jembatan Suramadu Terbagi Menjadi Tiga Bagian Jembatan
Selain dengan jembatan yang bisa menghubungkan antara pulau Jawa dan Madura hanya dengan jarak tempuh 10 menit ini. Fakta lainnya tentang Suramadu ini adalah jembatan yang terbagi menjadi 3 bagian. Pada jembatan yang satu ini, mereka memiliki struktur yang terbagi menjadi tiga bagian. Tiga bagian pada jembatan penghubung Jawa dan Madura ini adalah jalan layang atau yang disebut causeway, jembatan penghubung yaitu approach bridge, dan juga jembatan utama atau yang disebut dengan main bridge.
Jembatan layang atau juga Causeway ini di bangun untuk menghubungkan konstruksi dari jembatan dengan jalan dari darat melalui perairan dangkal di kedua sisi. Sementara jembatan penghubung atau yang juga disebut dengan Approach Bridge menghubungkan jembatan utama dengan jalan layang. Sedangkan, untuk yang terakhir yaitu dari jembatan utama atau juga Main Bridge terdiri dari tiga bagian yaitu dua bentang samping sepanjang dengan 192 meter dan juga satu bentang utama yaitu sepanjang 434 meter.
Jembatan Ini Jadi tempat pelaksanaan Festival Suramadu
Fakta lainnya dari jembatan Suramadu ini adalah, bahwa jembatan ini adalah tempat pelaksanaan kegiatan festival Suramadu untuk yang pertama kalinya. Dimana festival ini pertama kali dimulai tahun 2017 di bulan Mei. Festival ini diadakan sebagai harapkan bisa menjadi penggerak di sektor pariwisata khususnya untuk di daerah sekitar Jembatan ini. Di Festival Suramadu ini, mereka menampilkan berbagai macam acara seperti olahraga, seni, budaya, kuliner, kerajinan tangan, dan juga acara pameran.
Salah satu acara yang juga diselenggarakan di atas Jembatan ini adalah Suramadu Fun Run 10 Kilometer. Dimana acara ini adalah sebuah acara lari marathon sepanjang 10 km yang dilakukan di atas Jembatan.
Konstruksi Dari Suramadu Yang Diperkirakan Kuat Sampai 100 Tahun
Fakta selanjutnya dari jembatan yang satu ini adalah tentang konstruksinya yang sangat kuat. Dimana jembatan ini dirancang sekuat mungkin dan diperkirakan akan bisa bertahan sampai 100 tahun. Target dari ketahanan struktur jembatan ini akan bisa tercapai dengan bantuan dari sistem pemantauan ketahanan struktur watau yang juga disebut Structural Health Monitoring System (SHMS). Sistem ini akan menyajikan berbagai macam data akurat terkait dengan kondisi jembatan termasuk juga kepadatan lalu lintas, gempa, tiupan angin, dan banyak lainnya.
Berbicara tentang Surabaya, kota pahlawan ini memang sudah cukup terkenal baik dari segi wisata juga kuliner. Apabila Kamu pergi berkunjung ke Surabaya, jangan lupa untuk membeli Oleh-oleh Khas Surabaya yang terkenal yaitu Lapis Pahlawan.
Lapis Kukus Pahlawan ini adalah salah satu oleh-oleh khas dari kota Surabaya yang sudah terkenal dan menjadi salah satu ikon utama di kota ini. Lapis yang dibuat dengan bahan tepung singkong dengan terigu dengan proses pembuatan dikukus membuat Lapis Kukus Pahlawan ini memiliki cita rasa yang khas loh rek.