Artikel
5 Manfaat Mengonsumsi Makanan Manis untuk Buka Puasa
Buka puasa dengan makanan manis memang menjadi salah satu tradisi yang umum dilakukan di berbagai negara yang mayoritas penduduknya beragama Islam, termasuk Indonesia. Ini biasanya dilakukan sebagai bentuk ungkapan rasa syukur atas berakhirnya ibadah puasa selama sehari penuh.
Makanan manis yang biasa dihidangkan saat buka puasa di Indonesia antara lain seperti kurma, kolak, es buah, bubur sumsum, kolak ubi, bubur ketan hitam, dan aneka kue tradisional seperti kue lapis, kue putu, kue bolu, dan kue nastar. Beberapa minuman manis juga menjadi pilihan untuk disajikan saat buka puasa, seperti air es sirup, air kelapa muda, dan jus buah-buahan segar.
Makanan manis saat buka puasa dapat membantu mengembalikan energi tubuh yang hilang selama berpuasa, karena makanan manis biasanya mengandung karbohidrat dan gula yang dapat memberikan energi secara cepat. Namun, sebaiknya jangan terlalu berlebihan dalam mengonsumsi makanan manis saat buka puasa, karena dapat menyebabkan kenaikan kadar gula darah yang tidak sehat. Disarankan untuk mengonsumsi makanan dengan porsi yang seimbang dan sehat, seperti buah-buahan, sayuran, dan sumber protein yang rendah lemak.
Makanan Manis untuk Buka Puasa (sumber: antaranews)
Manfaat Berbuka Puasa dengan Makanan Manis
Memakan makanan manis saat buka puasa memiliki beberapa manfaat, di antaranya:
Meningkatkan energi
Setelah berpuasa seharian, tubuh membutuhkan asupan energi yang cukup untuk mengembalikan kadar gula darah yang stabil. Makanan manis seperti kurma, madu, atau buah-buahan segar dapat memberikan energi yang cukup untuk memulihkan tubuh setelah berpuasa seharian.
Menyegarkan tubuh
Saat berpuasa, tubuh mengalami dehidrasi sehingga membutuhkan asupan cairan yang cukup untuk menggantikan cairan yang hilang. Minuman manis seperti jus buah atau sirup dapat membantu menyegarkan tubuh dan mengembalikan cairan yang hilang saat berpuasa.
Menjaga kesehatan
Konsumsi makanan manis yang sehat seperti buah-buahan segar, kue kering yang rendah gula, atau yogurt tanpa gula dapat memberikan manfaat kesehatan seperti meningkatkan asupan serat, vitamin, dan mineral, serta membantu menjaga berat badan yang sehat.
Menjaga keseimbangan nutrisi dalam tubuh
Meskipun makanan manis cenderung memiliki kandungan gula yang tinggi, tetapi beberapa jenis makanan manis seperti buah-buahan, kue kering, atau kolak mengandung nutrisi penting seperti vitamin, mineral, dan serat yang dibutuhkan tubuh. Dengan mengonsumsi makanan manis yang sehat saat buka puasa, kita dapat menjaga keseimbangan nutrisi dalam tubuh.
Meningkatkan mood dan memperbaiki suasana hati
Makanan manis dapat meningkatkan mood dan memperbaiki suasana hati. Hal ini karena makanan manis dapat merangsang produksi serotonin dalam otak yang dapat membuat seseorang merasa lebih bahagia dan nyaman.
Makanan Manis untuk Buka Puasa (sumber: islandsunindonesia.com)
Beberapa Makanan Manis yang Cocok untuk Buka Puasa
Beberapa contoh makanan manis yang bisa dijadikan pilihan untuk berbuka puasa antara lain:
Kolak
Kolak adalah salah satu makanan manis tradisional Indonesia yang terbuat dari pisang, ubi, kelapa, dan gula merah. Makanan ini sangat populer di berbagai daerah di Indonesia dan sering dihidangkan sebagai menu berbuka puasa.
Es buah
Es buah adalah makanan segar yang terdiri dari buah-buahan yang dicampur dengan es serut, susu kental manis, dan sirup. Es buah cocok dijadikan pilihan untuk berbuka puasa karena menyegarkan dan menyediakan banyak vitamin dari buah-buahan yang dikonsumsi.
Bubur sumsum
Bubur sumsum adalah makanan tradisional Indonesia yang terbuat dari tepung ketan, air, dan gula merah. Makanan ini sering dihidangkan sebagai menu berbuka puasa karena rasanya yang manis dan lezat.
Kue kering
Kue kering seperti nastar, putri salju, dan kastengel bisa menjadi pilihan untuk berbuka puasa. Kue kering cocok dijadikan camilan ringan setelah berbuka puasa.
Martabak manis
Martabak manis adalah makanan yang terbuat dari adonan tepung, telur, gula, dan susu. Martabak manis biasanya diisi dengan selai kacang, coklat, atau keju. Makanan ini sering dijual di pasar malam dan kios-kios makanan dan cocok dijadikan pilihan untuk berbuka puasa karena rasanya yang manis dan lezat.
Klappertaart
Klappertaart adalah kue tart yang terbuat dari kelapa parut, telur, gula, dan mentega. Kue ini biasanya dihidangkan dalam bentuk irisan kecil-kecil dan rasanya sangat khas dan lezat.
Kue Lumpur
Kue Lumpur adalah makanan khas Surabaya yang terbuat dari tepung beras, gula, santan, dan telur. Makanan ini biasanya dihidangkan dalam bentuk bulat dan rasanya sangat lezat dan manis.
Lapis Kukus Pahlawan Surabaya
Lapis Surabaya adalah kue bolu lapis yang terbuat dari tepung singkong, telur, gula, dan mentega. Kue Lapis Kukus Pahlawan Surabaya menjadi sangat populer di Surabaya dan kini dapat ditemukan di berbagai toko kue atau pedagang kue di seluruh Surabaya.
Lapis kukus Pahlawan Surabaya memiliki varian rasa yang beragam. Kue ini biasanya dihidangkan sebagai makanan ringan atau camilan, dan memiliki rasa yang manis dan lembut. Kue ini juga sering dijadikan sebagai oleh-oleh khas Surabaya.