Artikel
Berlibur ke Jembatan Merah di Surabaya, Wisata Sejarah yang Murah Meriah
Jembatan Merah merupakan salah satu ikon kota Surabaya yang sangat terkenal. Jembatan ini telah menjadi saksi sejarah perjuangan rakyat Surabaya saat melawan penjajah Belanda pada tahun 1945. Selain memiliki nilai sejarah yang tinggi, Jembatan Merah juga menawarkan pemandangan indah dari atas sungai Kalimas yang membelah kota Surabaya. Berikut ini adalah beberapa hal yang perlu Kamu ketahui jika ingin berlibur ke Jembatan Merah di Surabaya.
Jembatan Merah Surabaya (sumber: katadata)
Sejarah Jembatan Merah
Jembatan Merah adalah salah satu landmark atau monumen bersejarah yang sangat terkenal di Kota Surabaya, Jawa Timur. Jembatan tersebut memiliki nilai sejarah yang sangat penting bagi orang Surabaya dan Indonesia karena pernah menjadi saksi bisu dalam mempertahankan kemerdekaan Indonesia dari penjajah pada tahun 1945.
Jembatan Merah sendiri dibangun pada tahun 1910 oleh pemerintah kolonial Belanda sebagai penghubung antara wilayah Pabean dan wilayah Krembangan di Surabaya. Saat itu, jembatan tersebut menjadi jembatan utama untuk semua transportasi yang melewati sungai tersebut.
Nama "Jembatan Merah" berasal dari warna cat merah yang digunakan pada jembatan tersebut. Pada masa penjajahan Jepang, jembatan ini diganti namanya menjadi "Suzuki Bridge", namun setelah Indonesia merdeka, jembatan ini kembali diberi nama Jembatan Merah dan menjadi simbol perjuangan rakyat Surabaya saat melawan penjajah Belanda pada tahun 1945.
Pada masa kejayaannya, Jembatan Merah sempat menjadi landmark penting dalam sejarah Kota Surabaya yang sangat ramai dan menjadi pusat perdagangan di Asia Tenggara. Jembatan Merah menjadi pusat pergerakan arus kedua kereta api yang dioperasikan dunia mulai dari Singapura, Malaka dan Batavia dan semua kapal barang yang datang dari Singapura dan wilayah timur.
Pada Perang Dunia II, Jembatan Merah dijadikan sebagai tempat pertempuran antara tentara Indonesia dan tentara Sekutu pada tanggal 10 November 1945 atau yang kemudian dikenal sebagai Hari Pahlawan. Karena sejarahnya ini, maka saat ini Jembatan Merah menjadi menjadi salah satu tempat wisata sejarah yang harus dikunjungi ketika berada di Surabaya.
Untuk pengunjung yang ingin mengunjungi Jembatan Merah, lokasinya cukup mudah dijangkau dan dapat ditemukan di Jalan Jembatan Merah, Krembangan, Surabaya, Jawa Timur. Jembatan ini juga dapat dilihat dari kejauhan saat berada di kawasan Tugu Pahlawan Surabaya.
Aktivitas yang Bisa Dilakukan di Jembatan Merah
Berlibur ke Jembatan Merah di Surabaya, Kamu bisa melakukan beberapa aktivitas, antara lain:
Berfoto dengan Latar Belakang Jembatan Merah
Jembatan Merah memiliki pemandangan yang sangat indah, terutama pada saat matahari terbenam. Kamu bisa mengabadikan momen berharga Kamu dengan berfoto dengan latar belakang Jembatan Merah yang megah.
Menjelajahi Kawasan Sejarah di Sekitar Jembatan Merah
Di sekitar Jembatan Merah terdapat beberapa tempat bersejarah yang menarik untuk dikunjungi, seperti Gedung Juang 45, Museum 10 November, dan Taman Mayangkara. Di sini Kamu bisa belajar sejarah tentang perjuangan rakyat Surabaya saat melawan penjajah Belanda.
Menikmati Kuliner Khas Surabaya
Di sekitar Jembatan Merah, terdapat banyak warung makanan yang menjual kuliner khas Surabaya, seperti soto ayam, rawon, dan rujak cingur. Jangan lupa mencicipi makanan-makanan khas Surabaya ini saat berkunjung ke Jembatan Merah.
Lokasi dan Rute Menuju Jembatan Merah
Jembatan Merah Surabaya terletak di Jalan Kembang Jepun No.192, Desa Pabean Cantian , Kecamatan Krembangan, Kabupaten Surabaya, Provinsi Jawa Timur. Jembatan ini dapat diakses dengan mudah menggunakan kendaraan pribadi atau transportasi umum seperti bus atau taksi.
Berikut ini adalah rute menuju Jembatan Merah Surabaya:
Dari pusat kota Surabaya, Kamu bisa menuju ke Jalan Tunjungan dan terus mengikuti jalan tersebut hingga menemukan Bundaran Hotel Majapahit.
Di Bundaran Hotel Majapahit, ambil jalan lurus menuju Jalan Gubernur Suryo.
Terus mengikuti Jalan Gubernur Suryo hingga menemukan perempatan Jalan Kusuma Bangsa.
Di perempatan Jalan Kusuma Bangsa, belok kiri dan terus mengikuti jalan tersebut hingga menemukan pertigaan Jalan Jembatan Merah.
Di pertigaan Jalan Jembatan Merah, belok kanan dan terus mengikuti jalan tersebut hingga sampai di Jembatan Merah Surabaya.
Untuk memudahkan navigasi, Kamu juga bisa menggunakan aplikasi peta atau GPS pada smartphone Kamu. Selain itu, jika Kamu menggunakan kendaraan umum seperti bus atau angkutan kota, Kamu bisa mencari rute yang menuju ke Jembatan Merah Surabaya.
Tips Berlibur ke Jembatan Merah
Berikut adalah beberapa tips yang bisa Kamu ikuti jika ingin berlibur ke Jembatan Merah di Surabaya:
Kenali sejarah Jembatan Merah
Sebelum mengunjungi Jembatan Merah, sebaiknya ketahui terlebih dahulu sejarah dan latar belakangnya. Jembatan Merah merupakan salah satu ikon kota Surabaya yang memiliki nilai sejarah yang tinggi.
Menggunakan Transportasi Umum
Jembatan Merah dapat dicapai dengan menggunakan transportasi umum seperti bus atau angkutan kota. Pastikan Kamu bertanya kepada penduduk setempat atau menggunakan aplikasi peta digital seperti Google Maps untuk mencari rute dan jadwal transportasi umum yang tersedia.
Kunjungi saat sore atau malam hari
Saat sore atau malam hari adalah waktu yang tepat untuk mengunjungi Jembatan Merah. Pemandangan kota Surabaya dari atas jembatan menjadi lebih indah ketika lampu-lampu mulai menyala.
Bawa kamera
Jangan lupa membawa kamera atau smartphone untuk mengabadikan momen ketika berada di atas Jembatan Merah Surabaya. Kamu bisa mendapatkan foto yang sangat indah dengan latar belakang pemandangan kota Surabaya.
Pakai pakaian yang nyaman
Jembatan Merah memiliki panjang sekitar 800 meter, sehingga akan memakan waktu cukup lama untuk berjalan melewatinya. Pastikan Kamu memakai pakaian yang nyaman dan cocok untuk berjalan-jalan.
Waspadai keamanan
Jembatan Merah adalah salah satu tempat wisata yang cukup ramai dikunjungi. Pastikan Kamu selalu waspada dan mengamankan barang-barang berharga Kamu dengan baik.
Jangan membuang sampah sembarangan
Selalu jaga kebersihan lingkungan saat berada di atas Jembatan Merah. Jangan membuang sampah sembarangan dan jangan merusak fasilitas yang ada di sana.
Nikmati kuliner khas Surabaya
Setelah menikmati pemandangan dari atas Jembatan Merah, jangan lupa untuk mencicipi kuliner khas Surabaya yang tersedia di sekitar jembatan. Salah satu kuliner khas di tempat ini adalah Lapis Kukus Pahlawan.
Lapis Kukus Pahlawan Surabaya menjadi salah satu makanan yang wajib dicoba ketika berkunjung ke Surabaya.
Makanan ini memiliki tekstur lembut dan manis, serta memiliki aroma wangi yang khas. Saat ini, Lapis Kukus Pahlawan Surabaya hadir dalam berbagai macam rasa yang beragam, seperti pandan, coklat, stroberi, dan keju. Variasi rasa tersebut membuat makanan ini semakin menarik dan disukai oleh banyak orang.
Itulah beberapa tips yang bisa Kamu gunakan saat berkunjung ke Jembatan Merah Surabaya dan jangan lupa untuk cicipi Lapis Kukus Pahlawan jika berkunjung ke tempat ini ya cak. Selamat berlibur!