WISATA | 12 JAN 2022

Destinasi Wisata Surabaya Anti Mainstream Buat Pencari Konten

Apalah arti liburan tanpa foto-foto buat Instagram? Bahkan zaman sekarang jadi wajar kalau destinasi liburan, ditentukan dari seberapa unik tempatnya buat konten.

Tak ada yang salah dengan itu. Toh, liburan pun tujuannya untuk memanjakan mata dan pikiran. Apalagi yang dicari jika bukan destinasi unik.

Jika setuju dan sedang mencari destinasi unik di Surabaya, kami punya rekomendasinya. Ada 4 tempat yang lokasinya dekat dengan pusat kota, antara lain:

Kampung Lawas Maspati

Foto oleh @abdullahs_odyssey

Foto oleh @ramadhanrama

Kampung Lawas Maspati adalah bukti bahwa kampung tak selalu kumuh atau terbelakang. Lokasi kampung ini strategis, sekitar 15 menit jalan kaki dari Tugu Pahlawan, Surabaya.

Memang bukan tipe destinasi wisata yang disukai banyak orang. Namun, jika mata Anda teliti saat menyusuri gang di sana, ada banyak spot foto menarik. Bak kembali ke zaman kolonial. Tentunya, sebuah konten yang tak semua orang miliki bukan.

Anda bisa memakai layanan berbayar untuk memandu selama di dalam kampung. Jika telah lelah berjalan, ada kafe kecil dan toko buku di dalam area sebagai tempat istirahat.


Hutan Bambu Keputih

Foto oleh @surabayapunyacerita


Foto oleh @nung_3217

Kata orang, Anda tak perlu jauh-jauh ke Jepang buat berfoto di tengah hutan bambu. Sebab, Hutan Bambu Keputih di Surabaya sudah mirip. Padahal, zaman dulu area ini adalah tempat pembuangan akhir, yang diubah menjadi tempat wisata.

Destinasi satu ini bisa jadi pilihan untuk dikunjungi di siang hari, terutama saat matahari terik. Sebab, udara di dalam Hutan Bambu Keputih sangat sejuk. Jadi jangan heran, jika tempat ini ramai dikunjungi di waktu makan siang.

Selain area hutan bambu, juga terdapat taman kecil untuk anak-anak bermain, toilet dan mushola.

Disarankan membawa obat salep anti serangga. Jika Anda berencana piknik di dalam area hutan, sediakan kantong sampah Anda sendiri.


Eks Penjara Koblen dan Kalisosok

Foto oleh @cakapid


Foto oleh @republika

Berapa banyak orang yang terpikir menyusuri tempat bekas penjara? Paling segelintir orang, atau bahkan tak ada sama sekali.

Karena itulah mengapa tempat ini kami rekomendasikan. Apalagi bangunan ini sebenarnya bekas zaman perang dulu. Jadi, syarat sejarah dan terlihat antik. Terlihat jauh dari desain penjara masa kini.

Ada dua bangunan bekas penjara di lokasi berbeda:

Pertama, eks Penjara Koblen. Memang sudah tak ada lagi bangunan utamanya. Yang tersisa tinggal pagar luar dan menara pengawas, tentu dengan desain khas zaman Belanda. 

Kedua, eks Penjara Kalisosok. Sama-sama penjara zaman Belanda, tapi di sini masih terlihat bangunan utama, dengan area lebih luas. Jika tak bisa masuk ke dalam area penjara, Anda bisa jalan menyusuri dinding pagarnya. Awal tahun 2018, dinding luar Penjaga Kalisosok sempat viral karena banyak terdapat mural.

 Hutan Mangrove Gunung Anyar

Foto oleh @ratnadewiiswulandari


Foto oleh @surabaya.saja

Banyak wisata mangrove di sebelah Timur Surabaya. Namun, belum banyak orang tahu Hutan Mangrove Gunung Anyar. Mungkin karena tempat wisata ini hingga tahun 2019 kemarin, masih terus ada penyempurnaan infrastruktur. Karena alasan itulah ini menjadi rekomendasi tempat wisata di Surabaya yang anti mainstream.

Tidak ada tiket masuk. Anda hanya cukup membayar tiket parkir jika membawa kendaraan pribadi. Di dalam area, ada beberapa fasilitas pengunjung, seperti: menara pandang setinggi 12 meter, banyak spot selfie, gazebo, pusat kuliner dan trek jogging.

Jangan lupa bawa obat salep anti serangga, untuk jaga-jaga.