Artikel
Museum Jalasveva Jayamahe Surabaya, Inilah 5 Fakta Menarik yang Harus Kamu Tahu!
Museum Jalasveva Jayamahe Surabaya beralamatkan di Armada Timur Ujung, Kecamatan Semampir, Surabaya. Museum ini bukan setiap hari Senin hingga Jumat pukul 7.00 dan tutup pukul 15.00 sedangkan akhir pekan akan tutup.
Sebenarnya, seperti apa sih penampakan dan isi dari Museum Jalasveva Jayamahe Surabaya ini? Nah, kamu bisa nih menyimak penjelasan berikut untuk mengenai museum ini lebih jauh lagi!
Potret Kejayaan Maritim Indonesia
Sebagaimana namanya, yaitu jalasveva jayamahe yang berarti “di laut kita jaya”, museum ini memang membuktikan pada Indonesia juga berjaya dengan lingkungan maritimnya. Semboyan ini merupakan motto TNI Angkatan Laut yang terdengar begitu membanggakan.
Indonesia memang sangat berjaya dalam hal kelautan sejak zaman Sriwijaya dan Majapahit bahkan hingga sekarang. Dan, Museum Jalasveva Jayamahe Surabaya ini menyimpan semua kenangan itu.
Pembangunan Selama 6 Tahun
Museum yang terkenal dengan patung raksasa berupa perwira angkatan laut TNI ini dibangun selama 6 tahun lamanya loh. Digagas oleh Laksamana TNI Muhammad Arifin, Museum Jalasveva Jayamahe ini dibangun tahun 1990 dan selesai pada 5 Desember 1996 dan diresmikan oleh Soeharto.
Peresmian pada 5 Desember tersebut juga bertepatan dengan perasaan Hari Armada Indonesia loh. Wah, perayaan aniversarinya jadi gampang diingat ya kalau begini.
Karya Apik I Nyoman Nuarta
Monumen perwira dengan seragam resmi TNI AL yang terpotret sedang memegang pedang di Museum Jalasveva Jayamahe Surabaya ini merupakan karya apik dari I Nyoman Nuarta. Seniman ini berasal dari Bali sehingga tak perlu diragukan lagi kreativitasnya.
Hal unik dari pembuatan patung ini adalah tentang 3.000 ton tembaga yang dibutuhkan untuk membangun si patung perwira loh. Ribuan ton tembaga ini menghabiskan biaya hingga Rp27 milyar! Wah, pantas saja patungnya terlihat begitu megah ya.
Patung berwira di Museum Jalasveva Jayamahe ini memiliki tinggi hampir 31 meter. Nah, persis di bagian bawahnya merupakan bangunan museum. Karena begitu tinggi, patung ini sekaligus berperan sebagai mercusuar loh.
Segala Informasi tentang TNI AL
Seperti yang sudah dijelaskan di atas, Museum Jalasveva Surabaya ini berisi mengenai kelautan di Indonesia yang begitu megah dan penuh kejayaan. Sebagian besar juga menampung informasi mengenai TNI Angkatan Laut Indonesia sejak awal hingga terkini.
Banyak diorama-diorama mengenai angkatan laut Indonesia dan semua informasinya. Pokoknya, sangat cocok jika kamu ingin belajar mengenai tentara Indonesia ini.
Dan, untuk informasi kamu jika ingin berkunjung ke museum ini, jangan lupa untuk berpakaian rapi dan sopan ya. Hal ini dikarenakan pengunjung yang diperbolehkan masuk adalah mereka yang berpakaian sopan.
Akan tetapi, jangan khawatir ada satu hari di mana pengunjung umum diperbolehkan untuk masuk, yaitu pada 5 Desember, hari jadi museum dan hari jadi Armada Indonesia.
Gong Kyai Tentrem
Ada satu gong di Museum Jalasveva Jayamahe Surabaya yang begitu terkenal. Gong ini bernama Gong Kyai Tentrem yang memiliki berat 2,2 ton, terbuat dari logam kuningan yang anti karat.
Gong yang dibuat oleh pengrajin asal Yogyakarta ini sangat terkenal karena merupakan gong terbesar di dunia.
Itulah 5 fakta menaring tentang Museum Jalasveva Jayamahe Surabaya yang bisa kamu pelajari sebelum berkunjung ke sana. Setidaknya, kita sudah memiliki informasi sehingga lebih berpengetahuan kan?
Museum ini tentu saja sangat direkomendasikan untuk dikunjungi ketika liburan dengan balut edukasi yang bermanfaat. Dan, jangan lupa, jika mengunjungi Surabaya harus mencicipi lapis Surabaya yang bercita rasa legit, mutu terjamin, dan harga murah lagi!